Kisah terindah: #5 Problema


Haruskah aku ditelan dalam kesedihan yang tak menentu? Oh, problema. Ku ingin terbebas lepas dari belenggu ini.
Hatiku tak terkendali. 

Aku masih saja menyaksikan dua hati yang menjadi satu. Sementara aku bagaikan sisi gelap yang menyelinap didekatnya. Entahlah.

Akhirnya ku pun berusaha untuk tak mau tahu urusanku, dia dan mereka. Aku kembali pada titik kelam. 
Suaramu masih bisa ku dengar, selalu beriringan dengan rasa penuh harapan yang buntu.
Aku tak tau kemana harus melangkah. 


***

"Kamu terlalu mumet sama kegiatan kamu, satu hari aja kamu bolos kerja gapapa ko. Cari tempat yang sejuk dan banyak pepohonan ya"

Seseorang pernah mengajarkanku arti ketenangan. Ketika aku tak tahu apa yang harus ku lakukan dalam kepadatan dan kesesakan duniaku. Ia selalu berusaha menguatkanku, dan ia berhasil menjebakku kedalam buaian semu. Membuatku menjadikannya sandaran disaat ku lelah. 

Dan hanya ada satu nama dalam fikiranku. Dia. yang telah bersama yang lain. Mungkin aku terlambat hadir di kehidupannya. Atau kesalahanku yang tak bisa menyelami dunianya lebih dalam. 
Aku menyerah. Keadaan ini terlalu sulit dihadapi.

+

Contact

Followers

Gambar tema oleh Ailime. Diberdayakan oleh Blogger.

About the Template